Hello Kitty Winking Pointer
Selamat Datang Di Website kami. Jangan Lupa tinggalkan komentar Anda (Welcome to our website. Do not Forget to leave your comment).

Selasa, 12 April 2016

Sales Person

Pengertian Sales Person
Seperti telah diutarakan bahwa pengertian Sales secara sederhana adalah penjualan.  Dalam bukunya Sihite (1996:86) menyebutkan bahwa Sales adalah Merchandise (Something to be sold) plus Service. Dalam buku yang sama juga dijabarkan mengenai Salesmanship yaitu kecakapan seorang Sales dalam menjual yang meliputi proses dalam penjualan yang dimulai dari langkah pertama sampai dengan terlaksananya suatu penjualan. Jadi pengertian Sales Person atau Salesman di sini adalah individu yang menawarkan suatu produk dalam suatu proses penjualan.
            
Fungsi dari seorang sales adalah :
  • Untuk memotivasi calon pelanggan agar ia bertindak dengan suatu cara yang dikehendaki olehnya yaitu membeli.
  • Dapat mengarahkan sasaran mana dan kepada siapa produk akan ditawarkan dan dijual.
  • Dapat meyakinkan atas manfaat dan kelebihan produk yang ditawarkan.
  • Dapat meyakinkan calon pelanggan yang diketahui ragu-ragu dalam mengambil keputusan atau menentukan pilihan.

Beberapa hal yang harus dikuasai oleh tenaga penjual / Sales person adalah (1) product knowledge, (2) price policy, (3) human relation.
1.    Product Knowledge  (pengetahuan tentang produk)
Adalah yang meliputi masalah yang berhubungan dengan keadaan fisik, jenis, ukuran, design dan warna, manfaat terhadap konsumen, bahkan kelebihannya dengan produk lain yang sama.
2.   Price Policy (kebijaksanaan harga jual)
Sejenis produk yang ditawarkan atau dijual mempunyai klasifikasi harga. Adanya suatu design harga tertentu yang ditawarkan untuk suatu volume penjualan. Apakah ada insentif tertentu (discount/commission) bagi pembeli.
3.     Human Relation.
Kemampuan tenaga penjual dalam hubungannya dengan masyarakat pasar tertentu untuk mempengaruhinya dan pada akhirnya menjadi konsumen. Pendekatan perorangan sangat membantu keberhasilan dengan ditunjang kemampuan berkomunikasi.

Setelah menguasai tiga hal penting diatas maka ada baiknya melakukan tahapan demi tahapan dalam proses penjualan. Tahapan-tahapan tersebut adalah langkah-langkah yang perlu diperhatikan oleh seorang Sales dalam melakukan proses penjualan yang diharapkan berujung pada keberhasilan. Langkah-langkah tersebut adalah sbb :
1.      Approach (pendekatan kepada prospek)
Pendekatan kepada calon pembeli/konsumen memerlukan persiapan dan perencanaan yang baik yang antara lain pengetahuan tentang :
  • Siapakah calon pembeli/konsumen ?
  • Apakah kebutuhan/keinginannya ?
  • Adakah kemungkinan perubahan situasi atas kebutuhan maupun produk yang ditawarkan ?
  • Siapkah kiat dengan penolakan/keberatan.

2.     Presentation (penyajian)
Dalam tahapan presentasi seorang sales harus sanggup menjual “Dirinya” dalam arti mau membantu memuaskan kebutuhan para konsumen (misalnya membantu memecahkan persoalan para calon konsumen terhadap suatu produk yang dijual). Komunikasi adalah merupakan sarana paling menentukan untuk mengetahui kebutuhan pembeli :
  • Tata bahasa yang baik
  • Courtesy / kesopanan
  • Jelas / tepat, tidak berbelit-belit
  • Memberikan ide, manfaat dan kelebihan produk.

Satu hal lain yang tak kalah pentingnya adalah First Impression atau kesan pertama kepada pelaku penjualan yang positif akan membantu kelancaran proses penjualan.

3.      Selling (menjual)
Proses menjual dari seorang sales harus dapat memberi keyakinan kepada pembeli atas manfaat dan kelebihan produk yang ditawarkan. Dengan bekal Product Knowledge dan pengembangan komunikasi yang efektif diharapkan pembeli menjadi pelaku pembeli.

4.      Closing The Sale.
Suatu transaksi penjualan terjadi karena penjualan memperoleh persetujuan dari calon pembeli untuk membeli atau menggunakan produk/jasa yang ditawarkan. Tahapan ini merupakan keberhasilan seorang penjual mempengaruhi dan meyakinkan calon pembeli. Langkah-langkah administratif untuk menutup penjualan dapat berupa : statement, order dan tanda terima pembayaran. Dalam jasa pelayanan wisata maka pembeli/konsumen akan menikmati produk wisata setelah terjadinya closing the sale.

5.      After Sales Service
Kesempurnaan dari suatu penjualan yang berhasil adalah ditutup dengan Pelayanan Purna Jual. Kegiatan tersebut antara lain  :
  • Pemberian ucapan terima kasih melalui surat, atas pembelian suatu produk   atau jasa.
  • Memberikan suatu kenang-kenangan (souvenir).
  • Mengirim kartu ucapan pada hari-hari besar atau ulang tahun.
  • Megadakan direct contact secara regular.

Tugas-tugas Seorang Sales Person
Yang akan diuraikan di sini adalah tugas-tugas dari seorang sales secara umum, menurut Sihite (1996:78), yaitu :
  1. Melaksanakan kegiatan penjualan melalui telepon terhadap target konsumen (perusahaan-perusahaan perdagangan dan industri, kantor-kantor pemerintah, asosiasi perkumpulan keagamaan, olahraga, sosial, konsulat) secara sistematik, serta melengkapi laporan kegiatan untuk setiap hubungan yang dilakukan.
  2. Memelihara semua hasil analisis penjualan yang telah dibuat.
  3. Atas persetujuan pimpinan, dalam melaksanakan kerjasama dengan perwakilan perusahaan lain dalam memperoleh peluang usaha, melakukan penjualan bersama, mendiskusikan strategi dan sebagainya.
  4. Melakukan tindak lanjut pelayanan, untuk memberikan kepuasan kepada konsumen.
  5. Melakukan tindak lanjut setiap kegiatan yang dilakukan untuk memperoleh peluang usaha pada saat mendatang.
  6. Menghubungi humas setiap saat dan memberikan bantuan apabila diperlukan, misalnya dalam memberikan hadiah-hadiah promosi kepada para pelanggan.
  7. Melaksanankan kegiatan pemasaran lainnya sesuai dengan tugas yang diberikan oleh manajer penjualan.


Tugas SALES PERSON Bank BRI
Menjadi seorang sales mungkin bukan merupakan impian favorit untuk menjadi cita-cita semua orang. Padahal, kalu kita teliti lagi bahwa perputaran ekonomi di mana pun itu terjadi karena adanya aktivitas jual beli. Peran seorang sales disini sangat penting dalam menentukan sebuah keberhasilan dalam menentukan keberhasilan sebuah transaksi. Tugas seorang sales Bank BRI adalah melakukan penjualan atau penawaran produk bank berupa berupa Funding Officer (menghimpun dana) maupun Lending Officer (menyalurkan dan). Funding Officer itu terdiri dari Tabungan, giro dan deposito. Sedangkan Lending officer adalah kredit investasi, kredit modal kerja, kredit perdagangan, kredit produktif, kredit konsumtif, dan kredit profesi.

Sabtu, 09 April 2016

Cara Membentuk Alis Untuk Pemula

Cara Membentuk Alis Untuk Pemula
Selain mata alis juga merupakan salah satu penentu untuk mendapatkan tampilan wajah yang cantik. Alis merupakan salah satu bagian terpenting pada kontur wajah seseorang. Hal tersebut dapat terbukti dari banyak wanita yang beramai-ramai memperindah alis dengan cara membentuk alis matanya. Nah pada saat ini, ada salah satu cara yang bisa dilakukan untuk membentuk alis dengan sempurna yaitu dengan melakukan sulam alis. Sulam alis ini kebanyakan dilakukan oleh kalangan artis. Tentunya membentuk alis dengan cara ini membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Namun meskipun begitu, tetap ada saja dari beberapa wanita yang rela melakukannya.
Untuk mendapatkan bentuk alis yang sempurna selain melakukan sulam alis tentunya ada salah satu alternatif lain yang bisa dilakukan. Cara ini pastinya tidak serumit dan semahal seperti membentuk alis dengan cara sulam alis. Cara ini yaitu hanya dengan menggunakan pensil alis.
Pensil alis ini bisa anda temukan dengan mudah di toko-toko kosmetik terdekat dan pastinya dengan harga yang terjangkau. Membentuk alis dengan menggunakan pensil ini sangatlah sederhana dan mudah serta tidak akan memakan waktu yang banyak.

Meskipun membentuk alis dengan menggunakan pensil alis ini sangat mudah tapi untuk orang yang belum terbiasa menggunakannya pasti akan dihampiri rasa kesulitan. Nah, untuk anda yang belum terbiasa atau masih pemula anda bisa simak cara membentuk alis di bawah ini. Namun, sebelumnya anda juga harus megetahui alat dan bahan yang diperlukan.

Alat dan bahan yang diperlukan

  • Pensil alis berwarna cokalat
  • Sikat alis
Apabila alat dan bahan di atas  telah disiapkan anda bisa langsung simak cara membentuk alis di bawah ini.

Cara membentuk alis untuk pemula

Cara Membentuk Alis Untuk Pemula
1. Kunci utama yang harus dilakukan untuk membentuk alis yaitu dengan mempertahankan bentuk asli dari alis, karena pada dasarnya setiap orang memiliki bentuk alis yang telah sempurna sesuai dengan wajah masing-masing. Anda cukup merapikan alis dengan menggunakan sikat alis.

Cara Membentuk Alis Untuk Pemula
2. Langkah selanjutnya, tentukan titik awal, titik puncak lengkung dan ekor alis. Titik awal alis yaitu terletak pada ujung mata bagian dalam sejajar dengan hidung. Sedangkan titik  lengkung alis yaitu bisa kita ketahui dengan cara memegang pensil alis secara diagonal, lalu tempatkan ujung bawah dari pensil alis tersebut tepat di ujung hidung, kemudian sejajarkan ujung pensil bagian atas tepat di tengah-tengah mata. Nah, ujung pensil bagian atas yang bertemu dengan alis itulah titik lengkung alis. Sedangkan untuk menentukan ekor alis caranya yaitu, masih dengan memegang pensil alis secara diagonal, kemudian tempatkan ujung pensil alis bagian bawah pada  tengah bibir atas dan melewati pinggir hidung serta melewati ujung mata terluar. Nah, letak ujung pensil alis bagian atas yang mengenai alis itulah ekor alis.
Apabila anda telah mengetahui ketiga titik tersebut, kemudian anda buat terlebih dahulu garis di bawah alis. Caranya yaitu, ambil titik dari titik awal alis bagian bawah, lalu tarik garis sampai pada titik lengkung alis bagian bawah, selanjutnya anda tarik lagi garis sampai pada ekor alis.

Cara Membentuk Alis Untuk Pemula
3. Setelah membuat garis di bawah alis, anda buat lagi garis di atas alis. Pertama ambil titik menggunakan pensil alis pada titik awal alis bagian atas sampai titik lengkung alis, kemudian dari titik lengkung alis tarik lagi garis ke ekor alis sampai bertemu dengan garis bawah alis yang sebelumnya telah dibentuk.

Cara Membentuk Alis Untuk Pemula
4. Selanjutnya, pulas penuh bagian dalam alis dengan menggunakan pensil alis berwarna coklat.

Cara Membentuk Alis Untuk Pemula
5. Lalu, tebalkan dengan memulaskan pensil alis berwarna hitam.

Cara Membentuk Alis Untuk Pemula
6. Langah yang terakhir yaitu, sisir kembali alis menggunakan sikat alis agar hasilnya rapi .

Itulah dia cara membentuk alis untuk pemula. Selamat mencoba.